Setiap butiran kata yang terucap dari lisan kita, kelak akan dipinta pertanggungjawabannya. Maka pergunakanlah dengan bijaksana.

Kasih Terkasih untuk Kekasih

Ku duduk di tepian
tajamkan mata lewat bulan malam
menyuguh aRoma cempaka
berhias kamu ...
matamu mulai menerawang
lewat bintang bintang
tawarkan senyum seindah sekarang
dan ku larut dalam dalam
sekedar impikan kamu ...
Meski tak berteman nyata
terpasti ku cukup bangga
hayalkan kasih
yang Terkasih
tuk satu kekasih ...

Forum Sastra

  © Lokananta Sastra Dirancang oleh Indra eL wi Djenar 2010

Balik ke Atas